Nasib Rumah Mewah Furry Setya dan Dwinda Ratna, Dibangun 6 Bulan Sebelum Cerai, Kini Terbengkalai



Sebelum bercerai dengan Dwinda Ratna, Furry Setya atau Mas Pur TOP membeli rumah mewah baru.

Namun rumah itu hanya enam bulan ditempati sebelum pemeran Mas Pur di Sinetron Tukang Ojek Pengkolan itu bercerai.

Alhasil, rumah impian yang seharusnya menjadi kediamannya bersama Dwinda Ratna, kini terancam tak ditinggali.

Menurut Furry Setya, dia baru membeli rumah itu enam bulan sebelum menceraikan Dwinda Ratna.

"Yang terakhir kemarin aku beli rumah, baru enam bulan kemarin," jelasnya kepada Melaney Ricardo, dikutip Sabtu (17/2/2024).

Berharap menjadi rumah impian, pemain Tukang Ojek Pengkolan itu memiliki permintaan khusus pada jasa interior.



Termasuk juga keinginan sang mantan, Winda.

"Aku penginnya ini, bini penginnya ini. Pengin dibikin ini, ini," cerita Furry Setya.

Namun, belum sampai keinginan keduanya terpenuhi, Furry Setya dan Dwinda Ratna kadung bercerai.

"Ini nih bahkan sampai sekarang dia pengin working closetnya belum jadi. Kemarin aku datang ke rumah cuman bisa bengong, ini buat siapa gitu. Siapa yang ninggalin," selorohnya.

Akibatnya, Furry Setya kembali menanggung beban batin.

"Kayak gini aku jadi beban lagi gitu, kayak gitu, enggak selesai-selesai," terangnya.

Di momen yang sama, pria beranak satu ini mengaku takut gila sehingga membutuhkan pertolongan.

"Bener nih ada yang enggak beres nih, aku enggak kuat. Takut gila aku," ujar Furry Setya.

"Ya kemungkinan karena trauma masa laluku, terus ketambahan kayak aku misalnya ekspektasi Winda itu begini, begini, begini, tapi ternyata berbeda dengan kenyataan," imbuhnya.

Furry Setya merasa ia justru terbelenggu ekspektasinya sendiri.

"Aku tuh jadi ngerasa hidup dalam ekspektasiku," tandasnya.

Setelah menemui psikiater yang cocok, Furry Setya lantas menceritakan kondisinya.

Termasuk kisah hidupnya yang juga gagal di pernikahan pertama.

"Aku cerita semuanya, dari masa lalu sampai sekarang. Dokternya bilang, 'kamu depresi mas'," kata Furry Setya yang membuat Melaney cukup terkejut.

"Kamu depresi, dijelasin gini-gini. Emang ada masa lalu yang belum selesai?," terang Furry Setya menirukan ucapan psikiaternya kala itu.

Ditanya hal itu, Furry Setya mengaku tak tahu.

"Saya enggak tahu, dok. Saya orangnya bukan pencerita yang baik," lanjut Furry Setya mengenang obrolannya dengan psikiaternya saat itu.

Ia kemudian dinasihati untuk berdamai dengan diri sendiri.

"Coba deh mas, berdamai dengan diri sendiri. Maafkan diri sendiri, jangan selalu salahin diri sendiri," tukas Furry Setya mengungkap nasihat dokternya.

"Kamu tuh mau bahagiain orang lain, tapi dirmu nggak bahagia. Kamu tuh palsu," tandasnya.

Furry diminta mengajak Dwinda Ratna berkonsultasi dengan psikiater itu.

Namun, semuanya disebut sudah terlambat.

"(Dokter bilang) 'besok ajak istrimu ke sini, dua minggu lagi balik ke sini'. Tapi semuanya sudah telat, sudah terlambat," tutupnya.

Hampir Menyerah di Tahun ke-3 Pernikahan

Dalam kesempatan yang sama, Furry Setya mengungkapkan alasan dirinya memilih bercerai dari Dwinda setelah lima tahun bersama dalam bahtera rumah tangga.

Pemeran Mas Pur di sinetron Tukang Ojek Pengkolan itu berujar sempat hampir menyerah di tahun ketiga pernikahan.

Dikatakan Furry Setya, dirinya sempat menanyakan pendapat sang adik perihal rencananya untuk bercerai.

"Kalau aku di tahun ketiga aku udah cerita sama adikku yang cowok. Karena adikku yang cowok ini cara berpandangnya itu aku suka gitu."

"Aku cerita di tahun ketiga, 'Nu kalau misalnya aku pisah, Bapak Ibu gimana ya Nu?' dia cuman ngomong 'Nggak usah mikirin yang lain dulu mas, yang penting kamu gimana, yang jalanin kamu'."

"Udah lah itu (pemikiran ingin berpisah) lewat gitu," ungkap Furry, dikutip dari YouTube Melaney Ricardo, Kamis (15/2/2024).

Kemudian di tahun keempat, Furry kembali memiliki keinginan untuk berpisah.

Pesinetron berusia 40 tahun itu akhirnya meminta saran kepada manajernya.

Manajer Furry lantas menyarankan dirinya untuk tetap mempertahankan rumah tangganya.

"Di tahun keempat aku cerita sama manajerku, 'Mba ini kayaknya aku mau pisah'," ujar Furry.

"Pur pertahankan Pur, aku tau kamu gimana mendapatkan si Winda perjuangan kamu kayak gimana sayang Pur, pertahankan kalau bisa," jawab sang manajer.

Pada akhirnya, di tahun kelima baik Furry maupun Winda sama-sama tidak mampu mempertahankan rumah tangga mereka.

"Ya oke aku bertahan (di tahun keempat). Akhirnya ya di tahun kelima dua-duanya nggak bisa mempertahankan," tutur Furry.

Sempat ingin menyerah di tahun ketiga, Furry mengatakan, saat itu masih memikirkan perasaan orang-orang terdekatnya.

Lantaran itu, Furry mengurungkan niatnya untuk berpisah dari Dwinda.

"Jadi di tahun ketiga sebenarnya lo udah hampir menyerah? Tapi lo mikirin nyokap bokap lo?" tanya Melaney.

"He eh, (mikirin) orang-orang di sekitarku yang aku sayang, termasuk anakku," jawab Furry.

(Banjarmasinpost.co.id/Tribunnews.com) 

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel