Harta Ludes Gagal Nyaleg, Dede Sunandar Jual Rumah Usai Gadai 2 Mobil, Banting Harga: Lagi Butuh



Nasib apes dialami Dede Sunandar usai gagal nyaleg bahkan merelakan 2 mobilnya untuk dana kampanye.

Kini Dede Sunandar mendadak juga harus menjual rumahnya dengan membanting harga.

Dede Sunandar berniat menjual rumahnya yang berada di kawasan Jakarta Barat.

Melalui Instagram story, Dede Sunandar mengumumkan bahwa dirinya menjual rumahnya yang memiliki luas tanah 201 meter persegi dan luas bangunan 75 meter persegi.

Meski tak menjelaskan secara detail apakah itu rumahnya atau bukan, Dede mengaku menjual rumah lantaran dirinya tengah butuh sesuatu.

Karena itu, ia meminta kepada calon pembeli yang serius, untuk mengiriminya Direct Message (DM).

"Buat yang serius-serius aja nih, saya lagi mau jual rumah."

"Tepatnya dekat pintu tol masuk Meruya, deket ke arah Mercubuana," kata Dede menawarkan, Senin.



"Lagi butuh nih, yang serius aja DM. Kalau mau ketemu boleh, mau lihat surat-suratnya silakan," lanjut Dede sambil tersenyum.

Dede menambahkan, nego harga rumah diperbolehkan asal tidak terlalu banyak.

"Harga bisa nego lah, nego tipis tapi ya guys," imbuhnya.

Di akhir unggahannya, Dede meminta bantuan kepada warganet untuk mempromosikan rumah yang hendak dijualnya itu.

"Mohon dibantu guys," ujar Dede.

"Nanti kalau deal, bismillah mudah-mudahan rumahnya bermanfaat dan rezekinya terus mengalir," pungkas dia.

Diketahui, Dede saat ini maju sebagai calon legislatif (caleg) DPRD Kabupaten/Kota dari Perindo dengan daerah pemilihan (dapil) Kota Bekasi 5.

Menurut data real count sementara dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) per Senin pukul 15.00 WIB, Dede baru mendapatkan 14 suara.

Jual 2 Mobil

Sebelumnya, Dede Sunandar mengungkapkan ia nekat menjual dua mobilnya demi bisa maju caleg DPRD Kabupaten/Kota.

Hal ini disampaikan Dede saat menjadi bintang tamu dalam acara Bukan Umbar Janji Trans7 pada 1 Januari 2024 lalu.

Dede mengaku memutuskan menjual dua mobilnya untuk modal kampanye.

"Mobil satu dapat, keluar dua. (Sudah jual) dua, tinggal satu lagi. Itu buat kendaraan saya," ungkap Dede waktu itu.

Tak hanya menjual mobil, Dede juga rela merogoh kocek dari kantong pribadinya untuk memenuhi kebutuhan kampanye.

Meski demikian, Dede saat itu mengaku tidak menyesal menjual mobil demi bisa nyaleg.

"Tapi, enggak pernah ada penyesalan," kata dia.

Baru-baru ini, Dede juga bercerita soal kegagalannya maju caleg.

Di YouTube Melaney Ricardo, Dede mengaku kegagalannya itu justru membuat dirinya semakin dekat pada Maha Kuasa.

"Cuma dalam hati oh ya udah berarti Allah belum ngizinin Dede untuk berpolitik, mungkin harus lebih pintar lagi, atau gimana," kata dia.

Ia sendiri tak mempermasalahkan komentar negatif mengenai kegagalannya.

"Kan banyak netizen yang 'wah kayak nomor Messi', pada ngeledek gitu, saya ketawa aja," lanjut dia.

Ungka Alasan Nyaleg

Dede Sunandar mencalonkan diri jadi di Pileg 2024 dan harus kehilangan dua unit mobilnya.

Nekat terjun ke dunia politik, Dede Sunandar maju pemilihan legislatif sebagai anggota DPRD dapil Jawa Barat Kota Bekasi V

Diketahui Dede Sunandar maju diusung dari partai Perindo.

Dede Sunandar pun mengungkapkan alasannya maju menjadi caleg.

Seperti diungkapkannya saat acara Bukan Umbar Janji di Trans 7.

Ketika itu Dede Sunandar berujar harus menjual dua mobilnya untuk modal sebagai caleg.

Walau demikian, Dede mengaku tidak pernah ada penyesalan.

"Kan ada pembelajaran dari situ," ucap Dede Sunandar, dikutip dari kanal YouTube Trans7 Official, pada 2 Januari 2024.

Menurut Dede Sunandar, dirinya maju bertujuan ingin mensejaterahkan masyarakat kalangan bawah.

'Kita gak boleh ngeliat kita dulu, orang lain harus sejahtera masa kita sejahtera sendiri," ujarnya.

Ayah tiga anak ini juga berujar langkahnya maju sebagai caleg justru didorong karena terinspirasi dari Presiden Joko Widodo.

"Dede kan sebenarnya ngelihat sosok politikus jaman dulu kayak Jokowi dari Walikota, ke DKI 1, ke Presiden, itu ada tahapan-tahapannya, nah Dede tuh masuk ke dunia politik harus dari tahapanya,'

Dibilang dicemplungin enggak, dijorokin gak pernah, kepleset gak sengaja," ujar Dede.

Berdasarkan laman resmi real count KPU, pemilu2024.kpu.go.id, update real count KPU pada Senin (19/2/2024) dengan suara masuk mencapai 36 persen.

Perolehan suara Dede Sunandar masih bisa bertambah karena data masuk belum 100 persen.

Di antara sesama anggota partainya di Perindo, Dede Sunandar bersaing dengan delapan calon anggota DPRD lainnya.

Dede Sunandar berada di peringkat 3.

Ia saat ini sedang menunggu hasil akhir penghitungan suara di 1.407 TPS yang ada di wilayah Bekasi.



Sumber : palembang.tribunnews 

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel