Nursyah sebut sikap Indah Permatasari berubah 80 derajat karena Arie Kriting: Kasar banget dan jarang pulang
Senin, 08 Mei 2023
Edit
Nursyah sebut sikap Indah Permatasari berubah 80 derajat karena Arie Kriting: Kasar banget dan jarang pulang
Nursyah menyebut Arie Kriting buat sikap Indah Permatasari berubah 80 derajat usai dinikahi.
Nursyah selalu menganggap Arie Kriting sebagai musuh bebuyutan hingga tak merestui putrinya menikah dengan sang komika.
"Jadi saya musuh bebuyutannya cuma kriting, memang saya itu sengaja ngomong begitu. Musuh saya adalah kriting dan kalau mau marah ya ayo, saya jadi gak takut," ucap Nursyah dilansir dari Youtube Intens Investigasi pada 7 Mei 2023.
Nursyah menganggap Arie Kriting menggunakan jampi-jampi dan memelet Indah Permatasari agar mau dengannya dan menjadi anak yang pembangkang.
“Tolong jadi misalnya Indah itu adakan pengajian di rumah, supaya kalau misalnya ada jin dan setan gitu, ada apa kan pengajian di rumah juga gitu.Apalagi selama berapa tahun ini pacaran dan menikah dia memang dikasih masuk terus, makan dan mandi terus. Terus kakinya Indah Permatasari ibarat dirantai mak lampir gitu dirantai supaya ikut terus sama Kribo,” ungkap Nursyah.
Ia menuduh sikap Indah Permatasari berubah 80 derajat karena dinikahi Arie Kriting.
“Saya tidak mau merasa suudzon, saya ada bukti. Saya ini ada bukti otentik, Kribo pasti dipakai jampi supaya Indah Permatasari jadi tidak bisa pulang ke rumah. Nggak begitu Indah dulu dan jangankan dia marah sama saya, nengok aja itu muka kasar banget dan Indah nggak boleh. Nggak mau itu Indah, Bukan Indah itu, tapi dibikin panas juga, dibikin mandi supaya lupa sama saya dan sama kebaikan saya juga,” jelasnya.
Sampai saat ini Nursyah memang tak merestui Indah Permatasari menikah dengan Arie Kriting.
Arie Kriting memberikan nasehat untuk anaknya agar memiliki cita-cita yang spesifik agar tidak mendapatkan lontaran pedas yang menyakitkan dari orang lain termasuk Nursyah.
"Ada ada aja dunia ini memang Nak. Makanya cita-citamu harus spesifik, biar kalau terkabul harus sesuai keinginan kamu," ucap Arie Kriting.
"Kalau punya cita-cita nanti kamu harus spesifik ya Nak. Bapak dulu kecil itu pengen dianggap pintar, sekarang kesampaian tapi gak sesuai harapan bapak. Sekarang bapak dianggap justru 'orang pintar'. Dulu baca buku biar punya ilmu pengetahuan. Sekarang malah dianggap untuk sama ibu kamu, pakai 'ilmu'," beber Arie.*